Salah satu materi pembelajaran pada kelas 7 mata pelajaran Bahasa Indonesia semester ganjil adalah teks deskripsi, teks cerita Fantasi, teks prosedur dan teks Laporan Hasil Observasi.
Berdasarkan program semester pada pembelajaran Bahasa Indonesia, tepat pada minggu ke 2 bulan oktober, materinya telah sampai pada Kompensi Dasar 4.6 yakni menyajikan teks prosedur baik secara lisan maupun tulisan.
Untuk materi ini, siswa tak hanya dituntut untuk membuat teks prosedur begitu saja, tetapi siswa juga diminta untuk berbuat sesuatu sebagai wujud dari teks prosedur tersebut. Materi yang beralokasi waktu 3 JP ini, guru dan siswa sepakat membuat sesuatu yang kemudian akan dibuatkan teks prosedurnya. Sebelumnya, guru mengajukan pilihan kepada siswa apakah membuat suatu makanan atau karya/kerajinan tangan?. Namun siswa lebih dominan memilih membuat menu makanan yang simpel dan dapat disajikan dalam kurung waktu yang singkat.
MTsN Bantaeng yang terdiri dari 4 ruangan belajar yakni 7 a, b, c dan d sepakat memilih membuat makanan. Kelas 7 c membuat bubur Manado spesial pada hari Senin 8 Oktober 2018 lalu, sementara kelas 7 d memilih menu sup ubi pada hari Rabu 10 Oktober 2018. Untuk siang tadi Jumat 12 Oktober 2018 kelas 7 b dgengan menu sup ayam, dan Insyaallah Sabtu 13 Oktober 2018 kelas 7 a dengan menu Soto Banjar.
Dalam kegiatan ini, siswa mengenali dan menyiapkan bahan dan alat sendiri. Setelah itu, siswa mengolah bahan tersebut bersama guru mapel, kemudian menikmati makanan tersebut secara bersama-sama.
Kegiatan mengolah dan menikmati di lakukan di dalam kelas sehingga semua siswa dapat berpartisipasi langsung dalam proses persiapan dan pengolahan makanan sehingga secara maksimal siswa tahu tentang tata cara pengolahan bahannya kemudian di rangkai dalam sebuah teks prosedur.
Teks prosedur tersebut disusun berdasarkan struktur teks prosedur yang sebelumnya telah dibahas pada materi 3.6 tentang struktur teks prosedur. Struktur tersebut terdiri dari Pendahuluan/ tujuan, bahan dan alat, langkah2 dan penutup.
Ini adalah satu bentuk kreatifitas guru dalam pelaksanaan pembelajaran yang tentunya dapat meninggalkan kesan positif bagi siswa sehingga nantinya pengalaman ini dapat diterapkan dimanapun berada. [Syamsi]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar