Sesi satu tertunda 50 menit, Panitia dan Peserta UNBK MTsN Bantaeng sempat tegang




(MTs.N. Bantaeng/25 April 2019). UNBK tahun 2019 telah memasuki hari terakhir. Seperti biasanya peserta dan panitia serta pengawas telah hadir di lokasi ujian MTsN Bantaeng setengah jam sebelum dimulainya ujian. Cuaca dan listrik juga sudah mendukung, namun sampai jam 08.00 wita ujian sesi pertama belum juga dimulai. Sakitnya operator utama ditambah lagi operator cadangan yang berhalangan karena sesuatu urusan di Kota Makassar menjadi penyebab.

Rabu malam, Kepala Madrasah dan Ketua Panitia mencoba berupaya untuk menghadirkan proktor utama namun karena kondisi kesehatannya belum pulih memuat upaya itu gagal, selanjutnya juga diminta bantuan dari operator UNBK MAN Bantaeng untuk mendampingi, tetapi beliau belum yakin karena sementara punya kesibukan lain. Pada akhirnya bola liar ini diserahkan kepada koordinator kegiatan (A. Zulfadhli Al-Ghiffary) dan teknisi (Muh. Arif Pither).

Berharap ujian berlalu tanpa hambatan lagi setelah ketiadaan proktor teratasi, namun muncul problem lain yakni server dan monitor tidak terhubung dikarenakan kabel koneksi yang tidak terpasang dengan baik. Masalah berikutnya adalah koneksi jaringan eksternal yang digunakan signalnya down sehingga tidak mampu mensinkronkan server ke sedrver puspendik. Alhasil, masalah ini tertasi berkat bantuan dari operator MAN 1 Makassar-M.Takdir, S.Ag melalui TV (Team Viewer) atau remote jarak jauh sampai dimulainya sesi satu.

Selanjutnya sesi kedua, server kembali dipantau melalui TV (Team Viewer) oleh Suparman-proktor MA Muh. Bantaeng karena token sempat tidak muncul dan sebagian hasil ujian peserta tidak terupload. Memasuki sesi ketiga, ujian berjalan lancar. Sampainya selesai ujian teknisi merangkap sebagai proctor.


Lewat tulisan ini kami dari pihak MTs Negeri Bantaeng mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak atas bantuan, kerjasama dalam mensukseskan UNBK tahun 2019 ini. Dan juga kami memohon maaf jika selama kegiatan ada tutur bahasa yang tidak berkenan, ada prilaku yang berlebihan yang membuat sesak hati, sekali lagi kami mohon maaf. Semoga Allah tetap meridhoi dan memberkati setiap apa yang telah kita usahakan amin   
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MEDIA PEMBELAJARAN PPKn

CARI ARSIP BERITA

Arsip Berita

Arsip Berita

VIDEO / YOUTUBE

Total Tayangan Halaman

FOLLOWERS

Terjemahan